7. Kalau sempat, akan ku ceritakan nanti.
Sekarang sudah 17 kali aku merayakan hari lahirku, beberapa ku ingat beberapa tidak karna tak penting juga menceritakannya, isinya selalu sama tentang kado atau kue dengan lilin diatasnya, nyatanya aku sudah tak terlalu terkejut ketika mereka seolah diam dan tak ingin berbicara tepat dihari lahirku, aku lebih terkejut jika mereka melakukannya dihari lain.
Semuanya sama. 17 kali yang tidak begitu spesial kurasa. Kecuali satu. Tepat dihari ketika usiaku bertambah satu dari sebelumnya, tentu saja ini berkaitan dengannya, memangnya siapa lagi.
Dia yang akan jadi akhir dari cerita ini.
Tentang aku, ketika dia membuat perbedaan hari itu.
Dan sejujurnya ini kutulis memang untuknya, soal bunda dan keinginanku untuk mengganti tanggal lahirku atau soal para penduduk planet lain itu hanya imajinasi ku. Lagi pula tak ada yang bisa kalian lakukan setelah buang-buang waktu membacanya.
Jangan salahkan aku. Membaca itu baik kata bunda. Tenang, itu hanya kata beliau.
Tak perlu terlalu serius aku juga tau apa yang ada difikiran kalian.
Semuanya sama. 17 kali yang tidak begitu spesial kurasa. Kecuali satu. Tepat dihari ketika usiaku bertambah satu dari sebelumnya, tentu saja ini berkaitan dengannya, memangnya siapa lagi.
Dia yang akan jadi akhir dari cerita ini.
Tentang aku, ketika dia membuat perbedaan hari itu.
Dan sejujurnya ini kutulis memang untuknya, soal bunda dan keinginanku untuk mengganti tanggal lahirku atau soal para penduduk planet lain itu hanya imajinasi ku. Lagi pula tak ada yang bisa kalian lakukan setelah buang-buang waktu membacanya.
Jangan salahkan aku. Membaca itu baik kata bunda. Tenang, itu hanya kata beliau.
Tak perlu terlalu serius aku juga tau apa yang ada difikiran kalian.
Komentar
Posting Komentar